Salib Somad; Menjadi Drakula Atau Manusia?

BAGIKAN:


Ket. Abdul Somad dan Gus Aan Anshori
Oleh: Aan Anshori

Teman-teman Kristianiku yang terkasih, Konten video Ustadz A. Somad (UAS) sungguh tidak sensitif terhadap simbol suci kalian. Meski disampaikan dalam forum tertutup, namun melihat lelaki ini memaparkan opininya disertai mimik merendahkan dan disambut tawa meremehkan dari pendengarnya membuatku pilu.

Aku tahu pasti banyak di antara kalian yang kuat mendengar ocehan sinis UAS, namun tetap saja aku membayangkan akan sangat banyak warga Kristen mendidih darahnya dan terluka saat simbol dan junjungannya diolok.

UAS telah secara tepat mengcopy-paste pandangan para Islamist klasik menyangkut salib. Sangat mungkin mereka dan dirinya pernah punya pengalaman kelam berkaitan dengan salib. Barangkali mereka pernah kesurupan, susah tidur, atau mendadak adem panas ketika melihatnya.

Atau, bisa juga mereka memang melihat jin "kafir," raksasa muncul mengiringi salib. Jika demikian halnya, kita malah justru harus mengasihani dan mendorong mereka; agar mau belajar mengetahui lebih banyak lagi, agar tidak kesurupan lagi.

Tapi, namanya juga orang kesurupan, mereka pasti tidak ingat jika Alloh SWT. telah mewanti-wanti umat Islam agar tidak menghina sesembahan agama lain.

وَلَا تَسُبُّوا الَّذِينَ يَدْعُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ فَيَسُبُّوا اللَّهَ عَدْوًۢا بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ كَذٰلِكَ زَيَّنَّا لِكُلِّ أُمَّةٍ عَمَلَهُمْ ثُمَّ إِلٰى رَبِّهِمْ مَّرْجِعُهُمْ فَيُنَبِّئُهُمْ بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
"Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan. Demikianlah Kami jadikan setiap umat menganggap baik pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah kembali mereka, lalu Dia memberitakan kepada mereka apa yang dahulu mereka kerjakan." (QS. 6:108)

Bayangkan jika junjungan Islam, Allah dan Nabi Muhammad, direndahkan setara dengan apa yang dilakukan UAS terhadap salib dan Yesus. Rasanya pasti sangat melukai.

Namun aku harus jujur kepada kalian. Apa yang UAS sampaikan merupakan doktrin mainstream di kalangan Islam Indonesia, setidaknya yang beraliran Sunni. Sangat banyak orang Islam yang mengikuti doktrin tersebut, tidak hanya pengikut mantan 02 namun juga eks 01.

Kita tak perlu menjadi seorang ilmuwan untuk mampu menyatakan bahwa doktrin seperti ini akan merawat cara pandang bias dan prasangka Islam terhadap kekristenan dengan implikasi yang sangat serius; perendahan, diskriminasi, intoleransi dan, yang paling menakutkan, tegaknya negara Islam di Indonesia.

Sayangnya, hingga hari ini, rasanya belum ada satu pun sarjana Islam Indonesia yang berani mengajukan wacana tanding atas konservatisme hukum Islam (fiqh) menyangkut salib. Ini agak menyedihkan manakala kita tahu Negara kita, melalui pajak yang kita bayar, telah mengeluarkan triliunan rupiah guna membiayai beasiswa ribuan Muslim agar lebih rasional dan berani bertindak adil.

Konservatisme pandangan Islam atas salib senyata telah menjadikan banyak muslim bak drakula dan vampire dalam film-film Hollywood. Keduanya kerap lari terbirit-terbirit ketika salib disorongkan ke muka mereka berdua. Menggelikan.

Aku berdosa jika mengatakan aku tidak pernah dirawat dalam konservatisme tersebut. Benarlah adanya, aku memang pernah dijaga dan dirawat sangat lama olehnya, hingga kemudian bisa mengkonfirmasi keberadaan "jin kafir," sebagaimana tuduhan UAS.

Lebih dari 15 tahun terakhir ini aku, dengan segenap keislaman dan kesantrianku, blusukan ke gereja, kuburan Kristen, paroki, rumah warga Kristen, maupun pastori. Bahkan, tak jarang aku menginap, membuat acara dan makan bersama orang-orang Kristen. Aku pasti menemukan banyak salib dalam berbagai raga.

Yang mengejutkanku, tak pernah sekalipun aku bertemu jin kafir --baik dalam arti metafisik maupun metaforik. Metafisik merujuk pada perwujudan bentuk gendruwo atau aneka reinkarnasi makhluk jahat adi-kodrati. Sedangkan metaforik bermakna simbolisasi kejahatan dan keangkaramurkaan yang dianggap melekat pada siapa saja yang mengimaninya.

Justru sebaliknya aku menjumpai hangatnya persahaban dan tulusnya persaudaraan. Mereka memperlakukanku dengan sangat baik. Tidak sekalipun mereka berupaya mengkonversiku masuk agamanya. Malahan tak sedikit yang cukup gigih mengingatkanku saat waktu shalat tiba.

Saat berjumpa dengan mereka, aku belajar banyak hal positif dalam Alkitab, utamanya menyangkut budi pekerti, kemanusiaan dan cinta kasih serta keadilan. Sungguh benarlah adanya firman Alloh SWT. yang meminta Muslim untuk menaruh perhatian serius (mengimani) kitab-kitab suci sebelum alQuran, sebagaimana disinggung QS. 2:1-4. Bagiku, ayat itu sangat sakti; bisa memprosesku dari drakula menjadi manusia.

UAS mungkin tidak memiliki teman Kristen yang cukup sehingga tidak pernah mencecap pengalaman itu. Sekali lagi, ia harus dikasihani. Usulku, lawatlah dia. Ajak ngopi dan undang dia berbicara di gereja, semoga ia cukup berani.

Aku sepenuhnya menyadari ketakutan banyak umat Islam terhadap salib lebih dikarenakan dogma klasik berbasis pengalaman masa lalu. Bagiku, satu-satunya cara mematahkan dogma tersebut adalah melalui perjumpaan Islam-Kristen secara terus menerus. Harus ada keberanian untuk melakukan hal itu.

Berbekal pengalaman yang aku punyai, dalam kurun waktu 3 tahun ini, aku telah mengajak ratusan anak muda Islam berhijrah; mengunjungi gereja, bertemu salib dan mempersilahkan mereka memandanginya.

Alhamdulillah, mereka tidak hanya tetap muslim namun justru semakin teguh pada iman barunya; iman yang memahami, bukan menyalahpahami. Dengan demikian berarti mereka sudah sembuh, tidak lagi seperti drakula yang kelimpungan ketika menjumpai salib. ِMaka nikmat Tuhan kami yang manakah yang kami dustakan?

Teman-temanku Katolik dan Protestan, ampunilah UAS meski aku tahu ini sangat tidak mudah. Percayalah, hanya sosok rendah hati yang akan mewarisi bumi Indonesia. Bukan para drakula.
Kami, para GUSDURian, bersama kalian.

*Penulis adalah ketua Jaringan Islam Anti Diskriminasi (JIAD), Aktivis GUSDURian Jombang


KOMENTAR

Nama

#Kita_Indonesia,19,#Pilpres2019,4,#RUUPesantrendanPendidikanKeagamaan.,1,Aceh utara,1,Afganistan,1,afrika,1,Agama,1,Agus,1,Agustina Doren,3,Ahok,4,Aksi 2 Desember,1,Aksi Damai,1,Aktivis,2,Alboin Samosir,1,Alfred R. Januar Nabal,1,Amandemen,1,Amnesti,1,Anas,1,Anastasia Rosalinda,1,Anastasia Rosalinda B,1,ANBTI,1,Andre Pareira,1,Angelo Wake Kako,1,Anies,1,Anies-Sandi,1,Anis Baswedan,1,Apel Kebangsaan,1,Artikel,18,AS,3,B ERITA PMKRI,1,BADJA NTT,1,Bandung,1,Banjarmasin,1,Bara Pattyradja,2,Bayi,1,Beijing,1,Beijng,1,Berita,2,berita PMKRI,2,Berita PMKRI Kupang,2,Berita PMKRI Pusat,16,Berita PMKRI Ruteng,2,Berita PMKRI Samarinda,2,Bhumibol,1,Bogor,2,Bogor Tolak Khilafah,1,Bone,1,BPK,1,BPKP,1,Buaya,1,BUMN,1,Bunda,1,Buni yani,1,Bupati Dogiyai,2,Bupati Lembata,1,BUPATI NAGEKEO,1,Cagub,1,Cegah Radikalisme,3,Cerpen,4,CHINA,1,Chrisantus Nana,1,cina,1,Cipayung Plus,1,covid-19,3,Daerah,74,Danrem samarinda,1,Demo Susulan,1,Demokrasi,7,Den Haag,1,Denpasar,1,Densus Tipikor,1,Desa Bantala,1,Desak,1,Dhani,1,Dialog,1,Dibekap,1,Dibenturkan,1,Diciduk,1,Diplomasi,1,Dipolisikan,1,Dirjen Bimas Katolik,1,Disintegrasi Bangsa,1,Ditangkap,4,Ditendang,1,Diteror,1,Djarot,1,DOGIYAI,2,DONASI BUKU,1,DPD,4,DPD-RI,1,DPR RI,1,DPRD Dogiyai,2,DPRD Kota Malang,1,DPRD NTT,1,dprd provinsi kaltim,1,Dukun,1,Duta Genre,1,Efraim Mbomba Reda,1,Ekologi,1,Eksekusi,1,Epenk Djawang,2,Era 4.0,1,Erens Holivil,1,ESDM,1,Fahri,1,Febby Siharina,1,Filipina,1,Flores Timur,2,Florianus Herminus Mau,1,Fokus,9,Freeport,2,Gabriel Toang,1,Gadungan,1,GAME ONLINE,2,Geert Wilder,1,Gempa Lombok,6,Gempa NTB,3,Gempa Palu,3,Gempa Palu #Kita_Indonesia,4,Glen Fredly,1,GMKI,5,GMKI Makassar,1,GMNI Makassar,1,GMNI Sumut,4,GP Ansor,1,Gratifikasi,1,Greget,1,Gubernur NTT,1,GUSDURian,1,Gusma,1,Habib Riziq,1,Habibie,1,Hacker WhatsApp,1,HAITI,1,Hari HAM,5,Hari Kartini,3,Hari Pahlawan,3,hari sumpah pemuda,3,Hari Valentine,1,Hillary,1,Hillary Clinton,1,HIMAPEN JABODETABEK,1,Hindari Kriminalisasi,1,Hoax,1,Human Trafficking,2,ICRP,1,ICW,1,Ignatius Pati Ola,1,IKASANTRI,2,Impor Garam,1,india,1,inggris,1,Intan,1,Intelijen,1,Internasional,51,Irak,4,IrmanGusman,3,ISIS,1,Islamophobia,1,Israel,1,Istri Dimas kanjeng,1,Jaga Toleransi,1,Jajak Pendapat,1,Jakarta,23,Jembatan Waima,1,JEMI BERE,1,Jipik,1,Jokowi,5,Jokowi.,1,Jurnalistik,1,Kabar PMKRI Maumere,4,Kabar IMCS,1,Kabar PMKRI,11,Kabar PMKRI Ambon,3,Kabar PMKRI Bogor,1,Kabar PMKRI Bogor.,1,kabar PMKRI Denpasar,1,Kabar PMKRI Jambi,1,Kabar PMKRI Makassar,5,Kabar PMKRI Malang,2,Kabar PMKRI Mataram,1,Kabar PMKRI Nasional,1,Kabar PMKRI Nias,2,Kabar PMKRI Palopo,1,Kabar PMKRI Pekanbaru,5,Kabar PMKRI Pematangsiantar,4,Kabar PMKRI Pontianak,1,Kabar PMKRI Ruteng,5,Kabar PMKRI Samarinda,4,Kabar PMKRI Sintang,2,Kabar PMKRI Yogyakarta,2,Kabinet Indonesia Maju,1,Kabupaten Malaka,1,Kabupaten NAGEKEO,2,Kalbar,1,Kalimantan Selatan,2,Kampanye,2,Kapolda,1,Kapolda Metro Jaya,1,Kapolri,3,Kasidi,1,katedral makasar,3,Katolik,1,Keberagaman #KitaIndonesia,1,Kebhinekaan,2,KEJAGUNG,1,Kejari,1,kejari sikka,1,kejati bengkulu,1,Kekerasan Militer,1,Kekerasan Seksual,1,Kembalikan,1,Kemenag,1,Kemendes PDTT,1,Kemenkumham,2,Kesehatan,2,Khawatir MUI Ditunggangi,1,Kita Indonesia,16,KOMDA PAPUA,1,komda sumbagsel,1,komda timor,1,Kominfo,18,Komnas HAM,2,Komnas Perempuan,1,kompas media,1,Komputer,1,koneksi internet,1,KontraS,2,Korem Samarinda,1,Korupsi,2,Korupsi Perum Perindo,1,KPK,4,KPU,1,KWI,1,Labuan bajo,1,LAMPUNG,2,Larantuka,1,Lembaga Kajian PP PMKRI,1,Lembaga Negara,1,Lidya Sartono,1,LIPI,1,LITERASI,1,LKK,1,LKPJ 2020,1,Logo PMKRI,1,Lulung,1,Mabim PMKRI Pontianak,1,Mahasiswa Papua,2,Mahmudi,1,Majelis Adat Dayak,1,Makasar,2,Makassar,1,Malang,1,MANGGARAI,2,Mario Fernandez,1,Mario Yosryandi Sara,2,Mars Wera,1,Maruarar Sirait,1,Marz Wera,1,Mata Rakyat,1,MEA,1,Megawati,1,meksiko,1,Menag,1,Menhan,1,Menkominfo,8,Menlu Tongkok,1,Michell Rompis,1,Militan,1,Militer,1,MIMIKA,1,MPAB,4,MPAB PMKRI Ruteng,1,MPAB/MABIM,1,Muchdi,1,Munir,1,Mutilasi,1,Myanmar,8,Nagekeo,1,Narkoba,1,Nasional,304,Natal 2018,1,Natal Bersama Kota Bogor.,1,Natalius Pigai,1,Nawacita Jokowi,2,Nawacita Jokowi Gagal,1,New York,3,Ngada,1,NKRI,1,NTT,2,NU,1,Obama,1,Okto Nahak,1,OMK,1,Opini,132,Orang Muda,1,Ormas,1,Otsus,2,Ovin Gili,1,Padang,1,Papua,7,Parade Bhineka Tunggal Ika,1,Pariwisata,1,Parno S. Mahulae,1,Partai Demokrat,2,Partai Komunis,1,Pasar Danga,1,Patung Buddha,1,Paulus Gemma Galgani,1,Paus,2,Paus Fransiskus,3,PB PMII,2,PBB,1,PDIP,1,Peduli Kemanuisan.,1,Pelayanan Publik,1,Pembangunan,1,Pemboman,2,Pemkot Malang,1,Pemkot Surabaya,1,pemprov jambi,1,Pemuda Katolik Papua Barat,1,Penangguhan,1,Pendidikan,2,Penembakan Anggota PMKRI,1,penistaan agama,1,Perbedaan,1,Perbup,1,Perempuan,1,PERMASNA,1,Pesan Prabowo,1,PHPT PP PMKRI,1,Pilkada,4,Pilkada Damai,1,Pilkada Jakarta,2,Pilpres 2019,5,Pilpres2019,5,PK Makassar,1,PKB,1,PLTP Mataloko,1,PMII,2,PMKRI,148,PMKRI Alor,1,PMKRI Ambon,4,PMKRI ATAMBUA,1,PMKRI Bali,2,PMKRI Balikpapan,1,PMKRI Bandar Lampung,4,PMKRI Banjarmasin,1,PMKRI Batam,1,PMKRI Bengkulu,12,PMKRI Bogor,2,PMKRI Cabang Ngada,1,PMKRI Calon Cabang Sambas,1,PMKRI Denpasar,3,PMKRI Ende,3,PMKRI Flores,1,PMKRI Gorontalo,1,PMKRI Gowa,2,PMKRI Jajakan Gowa,2,PMKRI Jakarta Pusat,20,PMKRI Jakarta Timur,2,PMKRI Jakarta Utara,6,PMKRI Jambi,6,PMKRI Jayapura,1,PMKRI Jember,1,PMKRI Jogja,1,PMKRI Juara,1,PMKRI Kalimantan Tengah,2,PMKRI Kapuas Hulu,2,PMKRI Kefa,2,PMKRI Kendari,3,PMKRI Kupang,14,PMKRI Lampung,3,PMKRI Langgur,6,PMKRI Larantuka,1,PMKRI Madiun,1,PMKRI Makassar,29,pmkri malaka,4,PMKRI Malang,9,PMKRI Manado,6,PMKRI Mataram,2,PMKRI Maumere,21,PMKRI Medan,5,PMKRI Ngada,1,PMKRI Nias,1,PMKRI Padang,1,Pmkri palangka Raya,7,Pmkri palangkaraya,3,PMKRI Palembang,8,PMKRI Palopo,12,PMKRI Palu,1,PMKRI Papua,2,PMKRI Peduli,6,PMKRI Pekanbaru,2,PMKRI Pematangsiantar,4,PMKRI Pontianak,1,PMKRI Regio Timor,1,PMKRI Ruteng,1,PMKRI Samarinda,10,PMKRI Sambas,1,PMKRI Saumlaki,1,PMKRI Siantar,6,PMKRI Sibolga,1,PMKRI Sintang,1,PMKRI Sorong,1,PMKRI Sumatera,1,PMKRI Sungai Raya,2,PMKRI Surabaya,7,PMKRI Surakarta,4,PMKRI Timika,1,PMKRI Timor,2,PMKRI Tomohon,2,PMKRI Tondano,4,PMKRI Toraja,11,PMKRI Tual,1,PMKRI Yogyakarta,1,PMRI Ende,1,PNS,1,Polemik UPR,1,Polisi,3,Politik,12,Politisasi SARA,1,POLRES KUPANG KOTA.,1,POLRES Sikka,1,POLRI,1,POLTEK Kupang,1,PP GMKI,2,PP PMKRI,39,PPKM,1,Presiden,1,Press Release,5,Pribumi,1,Profil,4,Prolegnas,1,Prostitusi Online,2,Puisi,15,Pungli,1,Putin,1,Radikalisme,1,Raja,1,RAKERNAS,1,RAKERNAS PMKRI,3,Ratna Sarumpaet,1,Refleksi Hari Kartini,2,Regial,2,Regional,264,Regional. PMKRI Sumatera,1,Rendi,1,Rendy Stevano,2,Restu Hapsari,1,Rikard Djegadut,1,Rinto Namang,1,Risma,1,Rizieq,2,Robertus Dagul,4,RSUD TC.HILLERS MAUMERE,1,RUAC,1,Rudal,1,Rumah,1,Rusia,1,RUU Masyarakat Adat,1,RUU PKS,1,Sakinem,1,salman khan,1,Samarinda,3,Samarinda.,1,Sandiaga,1,satelit 6G,1,SENAT Mahasiswa,1,Seribu Lilin,1,Setya Novanto,2,Siaran Pers,3,SIKKA,2,Sistem,1,Siti Zuhro,1,Somalia,1,SPI,1,STKIP Betun,1,Stop Kekerasan Terhadap Perempuan,1,Strategi,1,Sukmawati,1,sulawesi barat,1,Sulawesi Selatan,2,sulsel,1,Sumba Timur,1,Suriah,1,Survei,1,Swedia,1,Tahan Ahok,1,Tahun Baru 2019,1,Taliban,1,Tanjung Balai,1,Tedy Ndarung,1,telegram kapolri,1,Teologi Maut,1,Tepo Seliro,1,Teresa,1,Terorisme,3,Thomas Tukan,2,Thomson Sabungan Silalahi,1,TKW,1,TNI,3,Tolak HTI,2,Tomson Silalahi,1,Tondano,1,toraja,2,Transaksi,1,Trump,3,Tumor Ganas,1,Uang,1,UNDANA Kupang,1,Unipa Maumere,2,Uskup Kupang,1,Ustad Yahya Waloni,1,UU ITE,1,Vaksin,3,Vatikan,6,Vebivorian,1,Verbivorian,8,Verbivorian. PMKRI Jakarta Pusat,2,Waduk Lambo.,1,Wali Kota,1,WaliKota,1,Wanita Berjilbab,1,Wartawan,1,Wartawan TEMPO,1,WhatsApp,1,WHO,1,Wikileaks,1,Wiranto,1,Wuhan,1,Xi Jimping,1,Yensiana,1,Yogen Sogen,4,
ltr
item
Verbivora.com: Salib Somad; Menjadi Drakula Atau Manusia?
Salib Somad; Menjadi Drakula Atau Manusia?
UAS telah secara tepat mengcopy-paste pandangan para Islamist klasik menyangkut salib. Sangat mungkin mereka dan dirinya pernah punya pengalaman kelam berkaitan dengan salib. Barangkali mereka pernah kesurupan, susah tidur, atau mendadak adem panas ketika melihatnya.
https://1.bp.blogspot.com/-BCCz_jlPfYk/XVeodrludkI/AAAAAAAAB5o/dfBI-cFW0nwkzNa8keQjrS5c1kGMD0ntACLcBGAs/s640/aan-anshori-sebut-sebut-al-quran-legalkan-lgbt-ustadz-somad-sukses-membantainya.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-BCCz_jlPfYk/XVeodrludkI/AAAAAAAAB5o/dfBI-cFW0nwkzNa8keQjrS5c1kGMD0ntACLcBGAs/s72-c/aan-anshori-sebut-sebut-al-quran-legalkan-lgbt-ustadz-somad-sukses-membantainya.jpg
Verbivora.com
https://www.verbivora.com/2019/08/salib-somad-menjadi-drakula-atau-manusia.html
https://www.verbivora.com/
https://www.verbivora.com/
https://www.verbivora.com/2019/08/salib-somad-menjadi-drakula-atau-manusia.html
true
1552102979589694575
UTF-8
Semua postingan Belum ada postingan LIHAT SEMUA Selengkapnya Balas Batal Balas Delete Oleh Home HALAMAN POSTINGAN Lihat Semua Rekomendasi LABEL ARSIP SEARCH SEMUA POSTINGAN Tidak ditemukan postingan yang Anda cari Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Mgu Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit lalu $$1$$ minutes ago 1 jam lalu $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 minggu lalu Follower Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy