PMKRI Menduga Telah Terjadi Pelanggaran Dalam Proses Pencalonan Direktur Politeknik Tual

BAGIKAN:

Tual, Verbivora.com - Menyikapi persoalan pencalonan direktur Politeknik Perikanan Negeri Tual, Maluku, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) menduga kuat telah terjadi pelanggaran dalam proses tersebut.

Sesuai Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Indonesia Nomor 60 Tahun 2016 Tentang Pedoman Penanganan Pengaduan Whistleblower dan Pengaduan Masyarakat di Lingkungan Kementerianan Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) maka perlu dikatahui bahwa berdasarkan hasil investigasi yang ada, diduga kuat melanggar beberapa hal.

Pertama, bahwa calon Direktur Incambent Jusron Ali Rahajaan S.Pi., M.Si tidak benar dalam menulis pangkat/golongannya pada buku visi, misi dan program kerja bakal Calon Direktur Politeknik Perikanan Negeri Tual Periode 2021-2025.

Dimana di dalam buku tersebut tertulis, yang bersangkutan adalah Penata Tingkat I/III D, kenyataannya adalah Penata / III C. Selain itu, pengalaman dari bakal calon icumbent tersebut juga ditulis salah, yang ditulis wakil direktur bidang kemahasiswaan, wakil direktur bidang perencanaan dan hubungan kerja sama, seharusnya di depan nama jabatan-jabatan tersebut ditambahkan pelaksana tugas (Plt.), karena pada saat itu pangkat atau golongan yang bersangkutan belum bisa menduduki secarah definitif.

Lepas dari salah cetak atau khilaf, baik yang dilakukan oleh yang bersangkutan maupun panitia pemilihan, tapi ini ketelodoran yang tidak pantas ditampilkan dan sangat menodai rasa kejujuran. Selain itu, yang paling utama berkatian dengan masalah hak asasi manusia (HAM), dimana setiap orang berhak atas informasi yang benar.

Kedua, adanya proses pembohongan publik oleh panitia dan senat, karena di dalam pemaparan visi dan misi bakal calon direktur pada Rabu,(28/7/2021) yang dilakukan secara tatap muka  dan master of ceremonies (MC) meyebut, acara dihadiri oleh pejabat kementerian, namun faktanya dari awal sampai akhir acara, sama sekali tidak dihadiri oleh pejabat kementerian, sebagaimana yang diisyaratkan pada peraturan Kemenristekdikti  Nomor 19 tahun 2017, pasal 7 ayat 2, 3 dan yang tertulis:

Ayat (2) tahap penyaringan sebagamana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas: (a) penyampaian visi, misi, dan program kerja bakal calon di hadapan rapat senat terbuka; dan (b) penilaian dan penetapkan 3 (tiga) calon Pemimpin PTN oleh senat dalam rapat senat tertutup.

Ayat (3) tahap penyaringan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dihadiri Pejabat Kementerian yang ditunjuk oleh Menteri.

Ayat (4) Pejabat Kementerian sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dapat mengajukan pertanyaan kepada bakal calon.

Ketidakhadiran pejabat kementerian menurut anggota senat Glenty B.A Somnaikubun yang juga adalah Plt. Pembantu Direktur II, bahwa senat telah klarifikasi dengan Suparjo (Koordinator Hukum dan Kepegawaian Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi) yang membawa proses pemilihan seluruh Politeknik di Indonesia. 

Jadi pertanyaan disini, sebegitu hebatkah Suparjo ini, yang posisinya sebagai Koordinator Hukum dan Kepegawaian, dimana hanya dengan lewat video saja dapat mengabaikan peraturan menteri, sehingga acara pemaparan visi, misi bakal calon Direktur Politeknik Perikanan Negeri Tual dapat berjalan meski tanpa kehadiran pejabat kementerian.

Selain itu, menurut Glenty B.A. Somnaikubun, saat senat melakukan klarifikasi dengan Suparjo terdapat bukti video, tetapi sampai dengan selesainya acara pemaparan visi-misi bakal calon direktur, senat tidak menunjukan vidio itu kepada para bakal calon dan semua orang yang hadir, baik secara tatap muka maupun yang mengikuti secara virtual.

Ketiga, Bakal Calon Direktur atas nama Jusron Ali Rahajaan dan Ismail Marasabessy, termasuk salah satu Ex Office anggota senat Glenty B.A. Somnaiubun, masih merupakan mahasiswa aktif pada Pascasarjana S3 Prodi Ilmu Kelautan Universitas Pattimura.

Dimana tanggal terdaftar sebagai mahasiswa, 1 Agustus 2020. nomor induk mahasiswa (NIM) dari Jusron Ali Rahajaan 13691120013, NIM dari Ismail Marasabessy 13691120010 dan NIM dari Glenty B.A Somnaikubun 1369112005. Hal ini dapat dilihat pada pangkalan data pendidikan tinggi (PDDikti).

Semestinya pada saat mereka mendaftar sebagai mahasiswa S3, sudah harus mengundurkan diri dari jabatan fungsional maupun dari jabatan Struktural sesuai Surat Edaran Menteri   Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Menpan-RB) nomor 04 tahun 2013 Tentang Pemberian Tugas Belajar dan Izin Belajar. 

Apalagi perguruan tinggi yang menjadi tempat studi lanjut mereka jaraknya cukup jauh, lebih dari 60 Km. dan untuk sampai ketempat studi hanya bisa menggunakan transportasi udara dan laut.

Keempat, Direktur atas nama Ismael Marasabessy dapat dikatakan belum bisa menjadi bakal calon, karena yang bersangkutan belum memiliki pengalaman manajerial, paling rendah sebagai ketua jurusan seperti yang diamatkan pada Pasal 4 huruf d.1 Permen Ristekdikti nomor 19 tahun 2017.

Kelima, bakal calon direktur Jusron Ali Rahajaan, diduga telah melakukan plagiat, ini merupakan hal yang terlarang bagi instan akademik. Dalam Pasal 4 huruf m Permenristekdikti nomor 19 tahun 2017, menyebutkan bahwa Calon Pimpinan PTN tidak pernah melakukan plagiat sebgaimana diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan. 

Adapun bukti bahwa yang bersangkutan melakukan plagiat dapat dilihat pada berita acara tim PAK Politeknik Perikanan Negeri Tual tahun 2017 dan tahun 2021.

Keenam, atas dasar dugaan pelangaran-pelangaran yang terjadi pada tahap penjaringan ini seperti yang telah di jelaskan di atas, maka patut diragukan pekerjaan Senat Politeknik Perikanan Negeri Tual, karena diduga tidak serius bahkan kemungkinan melakukan kerja sama dengan para calon direktur yang lolos tersebut. 

Padahal sebelum menetapkan hasil keputusan Panitia Pemilihan Direktur Politeknik Perikanan Negeri Tual Periode Tahun 2021-2025, Senat seharusnya melakukan verifikasi ulang terhadap hasil kerja panitia tersebut.

Dari temuan diatas, maka kami meminta Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk menanggapi secara serius persoalan yang ada dan melakukan evaluasi terhadap proses tersebut.

Sekaligus menganulir proses yang telah berjalan (inkonsistusional) dan mengambil alih dalam proses dimaksud, sampai pada terpilihnya Direktur Politeknik Perikanan Tual yang baru. *(AR)


Damianus Gerenz Ohoiwutun, Presidium Hubungan Perguruan Tinggi Pengurus Pusat PMKRI Periode 2020-2022.


Damianus Gerenz Ohoiwutun, Presidium Hubungan Perguruan Tinggi Pengurus Pusat PMKRI Periode 2020-2022/ist.




KOMENTAR

Nama

#Kita_Indonesia,19,#Pilpres2019,4,#RUUPesantrendanPendidikanKeagamaan.,1,Aceh utara,1,Afganistan,1,afrika,1,Agama,1,Agus,1,Agustina Doren,3,Ahok,4,Aksi 2 Desember,1,Aksi Damai,1,Aktivis,2,Alboin Samosir,1,Alfred R. Januar Nabal,1,Amandemen,1,Amnesti,1,Anas,1,Anastasia Rosalinda,1,Anastasia Rosalinda B,1,ANBTI,1,Andre Pareira,1,Angelo Wake Kako,1,Anies,1,Anies-Sandi,1,Anis Baswedan,1,Apel Kebangsaan,1,Artikel,18,AS,3,B ERITA PMKRI,1,BADJA NTT,1,Bandung,1,Banjarmasin,1,Bara Pattyradja,2,Bayi,1,Beijing,1,Beijng,1,Berita,2,berita PMKRI,2,Berita PMKRI Kupang,2,Berita PMKRI Pusat,16,Berita PMKRI Ruteng,2,Berita PMKRI Samarinda,2,Bhumibol,1,Bogor,2,Bogor Tolak Khilafah,1,Bone,1,BPK,1,BPKP,1,Buaya,1,BUMN,1,Bunda,1,Buni yani,1,Bupati Dogiyai,2,Bupati Lembata,1,BUPATI NAGEKEO,1,Cagub,1,Cegah Radikalisme,3,Cerpen,4,CHINA,1,Chrisantus Nana,1,cina,1,Cipayung Plus,1,covid-19,3,Daerah,77,Danrem samarinda,1,Demo Susulan,1,Demokrasi,7,Den Haag,1,Denpasar,1,Densus Tipikor,1,Desa Bantala,1,Desak,1,Dhani,1,Dialog,1,Dibekap,1,Dibenturkan,1,Diciduk,1,Diplomasi,1,Dipolisikan,1,Dirjen Bimas Katolik,1,Disintegrasi Bangsa,1,Ditangkap,4,Ditendang,1,Diteror,1,Djarot,1,DOGIYAI,2,DONASI BUKU,1,DPD,4,DPD-RI,1,DPR RI,1,DPRD Dogiyai,2,DPRD Kota Malang,1,DPRD NTT,1,dprd provinsi kaltim,1,Dukun,1,Duta Genre,1,Efraim Mbomba Reda,1,Ekologi,1,Eksekusi,1,Epenk Djawang,2,Era 4.0,1,Erens Holivil,1,ESDM,1,Fahri,1,Febby Siharina,1,Filipina,1,Flores Timur,2,Florianus Herminus Mau,1,Fokus,9,Freeport,2,Gabriel Toang,1,Gadungan,1,GAME ONLINE,2,Geert Wilder,1,Gempa Lombok,6,Gempa NTB,3,Gempa Palu,3,Gempa Palu #Kita_Indonesia,4,Glen Fredly,1,GMKI,5,GMKI Makassar,1,GMNI Makassar,1,GMNI Sumut,4,GP Ansor,1,Gratifikasi,1,Greget,1,Gubernur NTT,1,GUSDURian,1,Gusma,1,Habib Riziq,1,Habibie,1,Hacker WhatsApp,1,HAITI,1,Hari HAM,5,Hari Kartini,3,Hari Pahlawan,3,hari sumpah pemuda,3,Hari Valentine,1,Hillary,1,Hillary Clinton,1,HIMAPEN JABODETABEK,1,Hindari Kriminalisasi,1,Hoax,1,Human Trafficking,2,ICRP,1,ICW,1,Ignatius Pati Ola,1,IKASANTRI,2,Impor Garam,1,india,1,inggris,1,Intan,1,Intelijen,1,Internasional,51,Irak,4,IrmanGusman,3,ISIS,1,Islamophobia,1,Israel,1,Istri Dimas kanjeng,1,Jaga Toleransi,1,Jajak Pendapat,1,Jakarta,23,Jembatan Waima,1,JEMI BERE,1,Jipik,1,Jokowi,5,Jokowi.,1,Jurnalistik,1,Kabar PMKRI Maumere,4,Kabar IMCS,1,Kabar PMKRI,11,Kabar PMKRI Ambon,3,Kabar PMKRI Bogor,1,Kabar PMKRI Bogor.,1,kabar PMKRI Denpasar,1,Kabar PMKRI Jambi,1,Kabar PMKRI Makassar,5,Kabar PMKRI Malang,2,Kabar PMKRI Mataram,1,Kabar PMKRI Nasional,1,Kabar PMKRI Nias,2,Kabar PMKRI Palopo,1,Kabar PMKRI Pekanbaru,5,Kabar PMKRI Pematangsiantar,4,Kabar PMKRI Pontianak,1,Kabar PMKRI Ruteng,5,Kabar PMKRI Samarinda,4,Kabar PMKRI Sintang,2,Kabar PMKRI Yogyakarta,2,Kabinet Indonesia Maju,1,Kabupaten Malaka,1,Kabupaten NAGEKEO,2,Kalbar,1,Kalimantan Selatan,2,Kampanye,2,Kapolda,1,Kapolda Metro Jaya,1,Kapolri,3,Kasidi,1,katedral makasar,3,Katolik,1,Keberagaman #KitaIndonesia,1,Kebhinekaan,2,KEJAGUNG,1,Kejari,1,kejari sikka,1,kejati bengkulu,1,Kekerasan Militer,1,Kekerasan Seksual,1,Kembalikan,1,Kemenag,1,Kemendes PDTT,1,Kemenkumham,2,Kesehatan,2,Khawatir MUI Ditunggangi,1,Kita Indonesia,16,KOMDA PAPUA,1,komda sumbagsel,1,komda timor,1,Kominfo,18,Komnas HAM,2,Komnas Perempuan,1,kompas media,1,Komputer,1,koneksi internet,1,KontraS,2,Korem Samarinda,1,Korupsi,2,Korupsi Perum Perindo,1,KPK,4,KPU,1,KWI,1,Labuan bajo,1,LAMPUNG,2,Larantuka,1,Lembaga Kajian PP PMKRI,1,Lembaga Negara,1,Lidya Sartono,1,LIPI,1,LITERASI,1,LKK,1,LKPJ 2020,1,Logo PMKRI,1,Lulung,1,Mabim PMKRI Pontianak,1,Mahasiswa Papua,2,Mahmudi,1,Majelis Adat Dayak,1,Makasar,2,Makassar,1,Malang,1,MANGGARAI,2,Mario Fernandez,1,Mario Yosryandi Sara,2,Mars Wera,1,Maruarar Sirait,1,Marz Wera,1,Mata Rakyat,1,MEA,1,Megawati,1,meksiko,1,Menag,1,Menhan,1,Menkominfo,8,Menlu Tongkok,1,Michell Rompis,1,Militan,1,Militer,1,MIMIKA,1,MPAB,4,MPAB PMKRI Ruteng,1,MPAB/MABIM,1,Muchdi,1,Munir,1,Mutilasi,1,Myanmar,8,Nagekeo,1,Narkoba,1,Nasional,305,Natal 2018,1,Natal Bersama Kota Bogor.,1,Natalius Pigai,1,Nawacita Jokowi,2,Nawacita Jokowi Gagal,1,New York,3,Ngada,1,NKRI,1,NTT,2,NU,1,Obama,1,Okto Nahak,1,OMK,1,Opini,132,Orang Muda,1,Ormas,1,Otsus,2,Ovin Gili,1,Padang,1,Papua,7,Parade Bhineka Tunggal Ika,1,Pariwisata,1,Parno S. Mahulae,1,Partai Demokrat,2,Partai Komunis,1,Pasar Danga,1,Patung Buddha,1,Paulus Gemma Galgani,1,Paus,2,Paus Fransiskus,3,PB PMII,2,PBB,1,PDIP,1,Peduli Kemanuisan.,1,Pelayanan Publik,1,Pembangunan,1,Pemboman,2,Pemkot Malang,1,Pemkot Surabaya,1,pemprov jambi,1,Pemuda Katolik Papua Barat,1,Penangguhan,1,Pendidikan,2,Penembakan Anggota PMKRI,1,penistaan agama,1,Perbedaan,1,Perbup,1,Perempuan,1,PERMASNA,1,Pesan Prabowo,1,PHPT PP PMKRI,1,Pilkada,4,Pilkada Damai,1,Pilkada Jakarta,2,Pilpres 2019,5,Pilpres2019,5,PK Makassar,1,PKB,1,PLTP Mataloko,1,PMII,2,PMKRI,148,PMKRI Alor,1,PMKRI Ambon,4,PMKRI ATAMBUA,1,PMKRI Bali,2,PMKRI Balikpapan,1,PMKRI Bandar Lampung,4,PMKRI Banjarmasin,1,PMKRI Batam,1,PMKRI Bengkulu,12,PMKRI Bogor,2,PMKRI Cabang Ngada,1,PMKRI Calon Cabang Sambas,1,PMKRI Denpasar,3,PMKRI Ende,3,PMKRI Flores,1,PMKRI Gorontalo,1,PMKRI Gowa,2,PMKRI Jajakan Gowa,2,PMKRI Jakarta Pusat,20,PMKRI Jakarta Timur,2,PMKRI Jakarta Utara,6,PMKRI Jambi,6,PMKRI Jayapura,1,PMKRI Jember,1,PMKRI Jogja,1,PMKRI Juara,1,PMKRI Kalimantan Tengah,2,PMKRI Kapuas Hulu,2,PMKRI Kefa,2,PMKRI Kendari,3,PMKRI Kupang,14,PMKRI Lampung,3,PMKRI Langgur,6,PMKRI Larantuka,1,PMKRI Madiun,1,PMKRI Makassar,29,pmkri malaka,4,PMKRI Malang,9,PMKRI Manado,6,PMKRI Mataram,2,PMKRI Maumere,21,PMKRI Medan,5,PMKRI Ngada,1,PMKRI Nias,1,PMKRI Padang,1,Pmkri palangka Raya,7,Pmkri palangkaraya,3,PMKRI Palembang,8,PMKRI Palopo,12,PMKRI Palu,1,PMKRI Papua,2,PMKRI Peduli,6,PMKRI Pekanbaru,2,PMKRI Pematangsiantar,4,PMKRI Pontianak,1,PMKRI Regio Timor,1,PMKRI Ruteng,1,PMKRI Samarinda,10,PMKRI Sambas,1,PMKRI Saumlaki,1,PMKRI Siantar,6,PMKRI Sibolga,1,PMKRI Sintang,1,PMKRI Sorong,1,PMKRI Sumatera,1,PMKRI Sungai Raya,2,PMKRI Surabaya,7,PMKRI Surakarta,4,PMKRI Timika,1,PMKRI Timor,2,PMKRI Tomohon,2,PMKRI Tondano,4,PMKRI Toraja,11,PMKRI Tual,1,PMKRI Yogyakarta,1,PMRI Ende,1,PNS,1,Polemik UPR,1,Polisi,3,Politik,12,Politisasi SARA,1,POLRES KUPANG KOTA.,1,POLRES Sikka,1,POLRI,1,POLTEK Kupang,1,PP GMKI,2,PP PMKRI,39,PPKM,1,Presiden,1,Press Release,5,Pribumi,1,Profil,4,Prolegnas,1,Prostitusi Online,2,Puisi,15,Pungli,1,Putin,1,Radikalisme,1,Raja,1,RAKERNAS,1,RAKERNAS PMKRI,3,Ratna Sarumpaet,1,Refleksi Hari Kartini,2,Regial,2,Regional,264,Regional. PMKRI Sumatera,1,Rendi,1,Rendy Stevano,2,Restu Hapsari,1,Rikard Djegadut,1,Rinto Namang,1,Risma,1,Rizieq,2,Robertus Dagul,4,RSUD TC.HILLERS MAUMERE,1,RUAC,1,Rudal,1,Rumah,1,Rusia,1,RUU Masyarakat Adat,1,RUU PKS,1,Sakinem,1,salman khan,1,Samarinda,3,Samarinda.,1,Sandiaga,1,satelit 6G,1,SENAT Mahasiswa,1,Seribu Lilin,1,Setya Novanto,2,Siaran Pers,3,SIKKA,2,Sistem,1,Siti Zuhro,1,Somalia,1,SPI,1,STKIP Betun,1,Stop Kekerasan Terhadap Perempuan,1,Strategi,1,Sukmawati,1,sulawesi barat,1,Sulawesi Selatan,2,sulsel,1,Sumba Timur,1,Suriah,1,Survei,1,Swedia,1,Tahan Ahok,1,Tahun Baru 2019,1,Taliban,1,Tanjung Balai,1,Tedy Ndarung,1,telegram kapolri,1,Teologi Maut,1,Tepo Seliro,1,Teresa,1,Terorisme,3,Thomas Tukan,2,Thomson Sabungan Silalahi,1,TKW,1,TNI,3,Tolak HTI,2,Tomson Silalahi,1,Tondano,1,toraja,2,Transaksi,1,Trump,3,Tumor Ganas,1,Uang,1,UNDANA Kupang,1,Unipa Maumere,2,Uskup Kupang,1,Ustad Yahya Waloni,1,UU ITE,1,Vaksin,3,Vatikan,6,Vebivorian,1,Verbivorian,8,Verbivorian. PMKRI Jakarta Pusat,2,Waduk Lambo.,1,Wali Kota,1,WaliKota,1,Wanita Berjilbab,1,Wartawan,1,Wartawan TEMPO,1,WhatsApp,1,WHO,1,Wikileaks,1,Wiranto,1,Wuhan,1,Xi Jimping,1,Yensiana,1,Yogen Sogen,4,
ltr
item
Verbivora.com: PMKRI Menduga Telah Terjadi Pelanggaran Dalam Proses Pencalonan Direktur Politeknik Tual
PMKRI Menduga Telah Terjadi Pelanggaran Dalam Proses Pencalonan Direktur Politeknik Tual
Setidaknya PMKRI menemukan enam pelanggaran besar yang dilakukan dalam proses pencalonan Dirketur Politeknik Perikanan Negeri Tual.
https://1.bp.blogspot.com/-3LMK1OUQlV4/YSiIlDPfYVI/AAAAAAAABgY/qTeuPGAYWqYseC1pxkrd3Oa2sh--jlRQQCLcBGAsYHQ/s16000/PMKRI%2BMenduga%2BTelah%2BTerjadi%2BPelanggaran%2BDalam%2BProses%2BPencalonan%2BDirektur%2BPoliteknik%2BTual.jpg
https://1.bp.blogspot.com/-3LMK1OUQlV4/YSiIlDPfYVI/AAAAAAAABgY/qTeuPGAYWqYseC1pxkrd3Oa2sh--jlRQQCLcBGAsYHQ/s72-c/PMKRI%2BMenduga%2BTelah%2BTerjadi%2BPelanggaran%2BDalam%2BProses%2BPencalonan%2BDirektur%2BPoliteknik%2BTual.jpg
Verbivora.com
https://www.verbivora.com/2021/08/pmkri-menduga-telah-terjadi-pelanggaran.html
https://www.verbivora.com/
https://www.verbivora.com/
https://www.verbivora.com/2021/08/pmkri-menduga-telah-terjadi-pelanggaran.html
true
1552102979589694575
UTF-8
Semua postingan Belum ada postingan LIHAT SEMUA Selengkapnya Balas Batal Balas Delete Oleh Home HALAMAN POSTINGAN Lihat Semua Rekomendasi LABEL ARSIP SEARCH SEMUA POSTINGAN Tidak ditemukan postingan yang Anda cari Home Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Mgu Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit lalu $$1$$ minutes ago 1 jam lalu $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 minggu lalu Follower Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy