 |
| Presiden AS Donald Trump – Foto: ist |
Rencana tersebut akan menjadi salah satu rencana prioritas Trump ketika ia berkantor di Gedung Putih pada Januari 2017 mendatang. Trum memang sering menggaungkan ancaman deportasi semenjak masa kampanye. Dalam kampanyenya, Trump pernah berjanji akan memulangkan 11 juta imigran illegal yang tinggal di AS tanpa dokumen keimigrasian yang lengkap.
“Apa yang akan kita lakukan adalah mengeluarkan para pelaku kriminal, orang-orang dengan catatan kriminal, anggota geng, pengedar narkoba, yang jumlahnya mungkin sekitar dua juta, atau bisa lebih dari tiga juta, dari negara kita atau kita penjarakan,” ujar taipan real-estate ini, dikutip dari The Guardian.
Setelah berhasil mengalahkan rival beratnya Hillary Clinton dalam pilpres pekan lalu, ini kesempatan wawancara perdana sang konglomerat New York itu. Kepada imigran illegal yang tidak memiliki catatan kriminal di AS, Trump menyebut mereka sebagai ‘orang-orang hebat’. Namun, ia tidak merinci lebih lanjut arah kebijakan terhadap para imigran ini.
“Setelah perbatasan aman dan setelah semuanya akan normal, kita akan memutuskan kebijakan soal orang-orang hebat itu. Mereka orang-orang hebat, tapi nanti kita akan membuat keputusan soal mereka. Saat ini kita belum sampai ke tahap itu, tapi sangat penting untuk mengamankan perbatasan kita,”ujar Trump. * (AT)
